Selasa, 31 Januari 2012

tugas kuliah ke 4


Rangkuman Analisis Dampak Lingkungan Hidup ( AMDAL )

A. Pengertian Amdal

Lingkungan hidup merupaka salah satu aspek yang sangat penting untuk suatu investasi atau usaha dijalankan. Oleh karena itu , sebelum suatu usaha atau proyek dijalankan maka sebaiknya dilakukan terlebih dahulu studi tentang dampak lingkungan yang bakal timbul, baik dampak sekarang maupun di mendatang. Studi inilah yang kita kenal dengan nama analisis dampak lingkungan hidup ( AMDAL )

Pengutamaan telaah AMDAL secara khusus adalah meliputi dampak lingkungan di sekitarnya , baik didalam usaha atau proyek maupun di luar suatu proyek yang akan dijalankan. Arti keberadaan suatu usaha atau proyek akan memengaruhi kegiatan – kegiatan yang berada di sekitarnya rencana lokasi, baik dampak rencana usaha dan kegiatan terhadap kegiata- kegiatan yang sudah ada sebaliknya maupun dampak kumulatif dari rencana usaha dan kegiatan yang sudah ada terhadap lingkungan hidup.

Analisi menenai dampak lingungan hidup sudah merupakan bagian kegiatan studi kelayakan rencana usaha dan kegiatan yang harus dijalankan . hasilnya studi kelayakan ini nantinya akan sangat berguna untuk para perencana, serta juga bagi pengambilan keputusan.

Pengertian analisis dampak lingkungan hidup ( AMDAL ) menurut PP NO. 27 Tahuan 1999 Pasal 1 adalah telah secara cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana usaha dan kegiatan . arti lain analisis dampak ingkungan adalah teknik untuk menganalisis apakah proyek yang akan dijalankan akan mencemarkan lingkngan atau tidak dan jika ya, maka diberikan alternatif  pencegahannya.

B.            Dampak Yang Ditimbulkan.

Seperti di jelaskan sebelumnya bahwa AMDAL merupakan salah satu bagian dari aspek studi kelayaka bisnis. Artinya , untuk melakukan suatu kegiatan usaha atau bisnis.
·        Adapun komponen lingkungan hidup yang harus dipertahkan dan dijaga serta dilestarikan fungsinya , antara lain :

1.     Hutang lindung , hutang konversi, dan cagar bioser.
2.     Sumber daya manusia
3.    Keanekaragaman hayati
4.    Kualitas udara
5.    Warisan alam dan warisan budaya
6.    Kenyaman lingungan hidup
7.    Nilai – nilai yang berorientasi selaras dengan lingkungan hidup.

          Kemudian , komponen lingungan hidup yang akan berubah secara mendasar dan penting bagi masyarakat di sekitar suatu rencana usaha dan atau kegiatan, seperti anatara lain :

1.     Kepemilikan dan penguasaan lahan.
2.    Kesempatan kerja dan usaha.
3.    Taraf hidup masyarakat.
4.    Kesehatan masyarakat.

         Dengan adanya kegiatan investasi atau usaha , maka komponen lingkungan hidup diatas secara otomatis akan berubah dengan menimbulkan berbagai dampak terutama dampak negatif yang sangat tidak diinginkan.jika tidak dilakukan AMDAL secara baik dan benar. Adalah sebagai berikut  :


1.     Terhadap tanah dan kehutanan
         Menjadi tidak subur, gersang atau tandus sehingga sangat merugikan sektor pertanian.terjadinya erosi atau bahkan banjir apabila hutang yang ada disekitar proyek ditembang sacara tidak teratur.

2.    Terhadap air
         Mengubah warna, dari yang semula benig dan jernih menjadi kuning atau hitam, sehingga tidak dapat digunakan lagi untuk keperluan seperti air minum , mencuci, dan keperluan lainnya.mengerikan, hal ini disebabkan proyek yang dijalankan menggunakan air sungai atau air tanah yang berlebihan , akibatnya air menjadi berkurang

3.    Terhadap udara
         Udara sekitar lokasi menjadi berdebu, untuk proyek – proyek tertentu seperti proyek batu kapur atau semen , sehingga udara di sekitarnya menjadi tidak sehat. Dapat menibulkan radiasi – radiasi yang tidak dapat terlihat oleh mata seperti proyek bahan kimia,menibulkan aroma yang tidak sedap seperti berbau tajam , menyengat , busuk. Dapat menimbulkan suhu udara menjadi panas, akibat dari pada keluran industri tertentu.

4.    Terhadap manusia
         Akan menibulkan berbagai penyakit terhadap , karyawan dan masarakat di sekitar lokasi proyek, berubahnya budaya dan perilaku masyarakat di sekitar lokasi akibat berubahnya struktur penduduk , rusaknya adat istiadat masyarakat setempat. Seiring dengan perubahan perkembang didaerah tersebut.
                          
                           dampak yang akan di timbulkan di atas perlu dicarikan alternatif penyelesaiannya. Ini harus dipenuhi atau dilengkapi oleh perusahan yang dinilai kurang adapun alternatifnya yang dapat dilakukan sebagai berikut:

1.      Terhadap tanah
      Melakukan rehabilitasi terhadap lahan kritis melalui penghijauan untuk menghindari dampak banjir , longsor , atau mengatasi tanag gersang. Melakukan pengurukan atau penimbunan terhadap berbagai penggalian yang menyebabkan tanah menjadi berlubang – lubang .
2.      Terhadap air
      Memasang filter air sehingga air yang dikeluarkan dari pembuangan sudah bersih mebmbuat saluran pembuangan yang teratur ke daerah tertentu  sehingga tidak menganggu aktifitas masyarakat , memberikan semacam obat untuk menetralisir air yang tercemar seperti bahan – bahan kimia yang dapat mematikan makhluk yang mengonsumsi atau hidup didalam air tersebut.
3.      Terhadap udara   

      Memasang filter atau saring udara untuk menghidari asap dan debu atau sumber polusi lainnya , memasang alat kedap suara untuk mencegah suara bising.

4.     Terhadap masyarakat dan karyawan

      Menggunakan peralatan pengaman bagi karyawan seperti masker , baju kerja yang aman . diberikan asuransi jiwa dan kesehatan kepada setiap pekerja yang terlibat dalam perusahaan tersebut, menyediakan tempat kesehatan untuk pegawai perusahaan yang terlibat. Menyediakan tempat kesehatan secara gratis kepada masyarakat memindahkan masyarakat ke lokasi yang lebih aman dengan  penggantian yang wajar diperkirakan kondisi proyek benar – benar membahayakan kesehatan.


C.TUJUAN DAN KEGUNAAN STUDI AMDAL
                            Hal – hal yang harus dilakukan dalam rangka mecapai tujuan studi AMDAL adalah sebagai berikut     :





1.      Mengidentifikasi semua rencana usaha kegiatan yang akan dilaksanakan terutama yang menimbulkan dampak besar dan pengting terhdapa lingkungan hidup.
2.     Mengidetifikasi kompenen – komponen lingungan hidup yang akan terkena dampak besar dan penting
3.     Merumuskan RKL dan RPL

            Sedangkan kegunaan dilaksanakan studi AMDAL adalah :

1.    Sebagai bahan perencana dan pengelola usaha dan pembangunan
2.   Membantu proses pengambilan keputusan tentang kelayakan lingungan hidup.
3.   Memberikan  masukan untuk penyusunan desain rinci teknis.
4.   Membeikan informasi bagi masyarkat sekitar atas dampak yang ditimbulkan dari suatu rencana dan kegiatan .

D.                      RONA LINGKUNGAN HIDUP

                                Rona lingkungan hidup pada umunya sangat beraneka ragam dalam bentuk,ukuran , tujuan , sasaran , dan sebagainya. Hal yang perlu di cermati dalam rona lingkungan hidup adalah, wilayah studi rencana usaha dan kegiatan. Dengan mengunkap secara mendalam komponen – komponen lingkungan hidup . kondisi kualitatif dari berbagai sumber daya alam yang ada di wilayah studi rencana usaha kegiatan yang sudah dimanfaatkan maupun yang masih dalam bentuk potensi .

Berapa contoh komponen lingkungan hidup yang bisa dipilih untuk ditelaah sesuaikan hasil pelingkupan dalam KA – AMDAL ini bisa dianggap penting berdasarkan hasil penilaian lapangan dalam studi amdal ini.  Contoh fisik kimia memiliki iklim, kualitas udara , dan kebisingan . fisiografi adalah topografi bentuk lahan ( morfologi ) struktur geologi dan jenis tanah. Indikator lingkungan hidup yang berhubungan dengan stabilitas , adanya keunikan , keistimewaan dan kerawanan bentuk – bentuk lahan dan bantuan secara geologis . dan ada hirologi , hidrooseanografi, biologi, fauna , sosial , demografi, ekonomi, budaya, dan kesehatan masyarakat  hal – hal tersebut yang perlu dicermati dalam rona lingkungan hidup .

E.                       Prakiraan dampak besar dan penting
                Dalam melakukan AMDAL perlu dijelaskan dampak besar dan penting yang bakal timbul melalui perkiraan yang benar . prakriaan secara dampak usaha atau kegiatan pada saat prakonstruksi  operasi dan pascaoperasi terhadap lingungan hidup . telaj ini dilakukan dengan cara menganalisis perbedaan antara kondisi kualitas lingungan hidup yang diperkirakan dengan adanya usaha dan kegiatan dan kondisi kualitas lingkungan  hidup yang diperkirakan dengan tanpa adanya usaha dan kegiatan dengan kegiatan menggunakan prakiraan dampak .

            Penentuan arti penting perbuhan lingkungan hidup yang diprakirakan bagi masyarakat di wilayah studi rencana usaha dan kegiatan dan pemerintahan dengan mengacu pada pedoman penentuan dampak besar dan penting
Dalam melakukan telaah butir 1 dan 2 tersebut diperhatikan dampak yang bersifat langsung atau pun tidak langsung.

F.EVALUSI DAMPAK BESAR DAN PENTING
                   hasil evaluasi mengenai hasil telaahan damapk besar da penting dari rencana usaha dan kegiatan ini selanjutnya menjadi masukan bagi intansi yang bertanggu jawab umtuk memutuskan kelayakan lingkungan hidup dari rencana usaha dan kegiatan sebagaimananya dalam PP No. 27 tahuan 1999.
Ruang Lingkup Studi Dan Metode Analisis Data
                        Rencana usaha dan kegiatan penyebab dampak , terutama komponen langsung yang berkaitan dengan dampak yang ditimbulkannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar